Saturday, May 31, 2014

My Mom is a Super Mom

Kurang lebih sebulan sudah kami pindah ke rumah sendiri. Farid, maminya dan baknya beserta tantenya resmi menghuni rumah baru kami.
Bagaimana perasaan Mami Farid?

Aaaaakkkk, I'm nothing like my mom. :( Ibu saya yang dulu beranak 4, susun paku, bekerja full-time sebagai guru dan di rumah tidak ada asisten rumah tangga hands-down merupakan seorang super mom. Beliau mampu mengurus keluarga besarnya itu sendiri tanpa pernah terlambat datang ke sekolah setiap harinya.

Ibu saya benar-benar sendiri lho. Mertua jauh di desa. Ibunya apalagi, lebih jauh lagi di propinsi yang berbeda. Tidak ada pengasuh. Baby-wearing jadi andalan tentunya. Ibu bercerita betapa saya (dan saudara saya juga pastinya) "dipakai" di punggung beliau dengan kain gendong. Bagaimana tidak. Pekerjaan rumah harus dikerjakan. "Tidak ada ceritanya ibu seperti kamu, yang menghabiskan waktunya dengan bermain dengan Farid. Mana ada waktu". Huhuhuhuhuhu... Ibuuu, I love you.

Sedangkan saya? Ahhhhh, maluuuuuuuuuu.... :'( Saya sekarang masih beruntung ada tante Farid yang bisa membantu mengasuh. Itupun saya masih keteteran untuk bisa datang tidak terlambat setiap pagi dan pekerjaan masak memasak beres. :((

Kacau banget, ya? Harus diperbaiki manajemen waktunya, nih. Baiklah, bulan kedua harus lebih baik. Apalagi tante Farid akan segera merantau sesudah lebaran. Pengasuh, pengasuh, dikau harus kucari kemana? TPA kah alternatifnya? Hiks...


0 comments:

Post a Comment